Luna Maya Ungkapkan Isi Hatinya Di Twitter

Inilah Curhat Luna Maya Soal Ariel di Twitter tulis sebuah site di internet yang memberitakan Isi Curhat Luna Maya dengan twitter nya, tulis site tersebut bahwa setelah sekian lama membisu, untuk pertama kalinya setelah diperiksa Polisi, Luna Maya menumpahkan isi hatinya. Luapan tulisan luna terekam dalam akun jejaring sosial twitter pribadinya.Inilah curhat Luna. Luna Maya mulai menuliskan status di akun twitter 'LuNNy' itu pukul 18.00 WIB Selasa (22/6). Saat itu dirinya menuliskan dukungan terhadap kekasihnya Ariel Peterpan, yang tengah menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri. Bahkan kini Ariel resmi 'menginap' di tahanan.

"I love you NAZRIEL IRHAM... ALLAH bless you :')," tulis Luna mengawali perasaannya.

Sekitar pukul 21.00 WIB atau tiga jam setelah dirinya menuliskan status pertamanya, Luna Maya kembali memperbarui status di akun twitter miliknya. "Kok om ariel Kalo tertawa matanya suka hilang? *Kata rafif anak tetangga yg menjadi teman naksir2an aleia... :')," kenang Luna dalam tulisan itu.

Selanjutnya Luna mulai memutar kisah saat-saat indah bersama Ariel. Seperti ini tulisnya: "Paling sebel liat dia mencetin mukanya :')," tulis Luna "Dia suka sebel kl aku suka gigit kuku :')," lanjut Luna Maya.

Bahkan Luna Maya juga menuliskan kebiasaan sang kekasih serta permintaan Ariel kepadanya untuk belajar memasak. "Bisa duduk berjam2 diruko abang hanya untuk main game :')," tulis Luna "Belajar masak gih ama mama,biar sama enaknya *belado kentang* :')," lanjutnya. Status Luna kontan mendapat banyak respon, tapi pada bagian berikut ini banyak yang mengharu-biru.

"Timeline LuNNy bikin nangis, terharu, tulus banget," ungkap seorang followers.

Ariel sendiri malam ini resmi ditahan di Bareskrim Mabes Polri. Ariel di jerat dengan pasal berlapis yakni pasal 4 junto pasal 29 undang-undang pornografi, pasal 27 ayat 1 junto pasal 45 undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik, serta pasal 282 KUHP tentang perbuatan asusila dengan ancaman hukuman hingga 12 tahun penjara dan denda sebesar Rp6 miliar rupiah.