Pangeran William bersama Kate Middleton |
Kerajaan Inggris mengundang 1900 tamu dari seluruh dunia ke perhelatan ini. Diantaranya adalah 40 raja, termasuk Raja Yordania, Putra Mahkota Abu Dhabi, Raja Bahrain, Raja dari Arab Saudi, Sultan Brunai dan juga Kaisar Jepang. Sejumlah kepala negara dan pesohor juga hadir di sana. Pesta ini diperkirakan menelan biaya US$40 juta. Sekitar Rp369 miliar.
William dan Kate juga mengundang serombongan tukang daging dari Bucklebury. Desa di Verkshire, Selatan Inggris itu adalah kampung halaman Kate Middleton. Sembari mempertahankan kemegahan pernikahan kerajaan, William dan Kate memang bertekad menjadikan pernikahan ini menjadi "urusan penduduk desa". Itu sebabnya, selain para tukang daging itu, mereka juga mengundang sejumlah tukang pos dari banyak tempat.
Sejumlah pengamat menyebutkan bahwa pernikahan ini bakal melegenda, bukan saja karena William adalah penerus kerajaan Inggris, tapi juga karena seorang wanita biasa dari selatan Inggris yang bakal melaju ke pusat kerajaan. Sejumlah media di negeri itu memang menyebut Kate sebagai wanita biasa.
Daily Mail, Jumat 29 April 2011 menulis bahwa pernikahan Kate dengan William akan mengubah status wanita berusia 29 tahun ini dari wanita biasa-biasa saja menjadi ratu masa depan Inggris, dengan sebutan Ratu Catherine.
Berbulan-bulan belakangan ke mana pergi Kate selalu disambut banyak orang. Sehari sebelum pernikahan, dia menginap di Hotel Goring di pusat kota London. Di situlah dia menyudahi malam terakhirnya sebagai lajang.
Kate yang datang ke situ bersama ibunya, Carole, dan adiknya, Pippa, sempat berhenti selama beberapa menit dan melambaikan tangan kepada ratusan orang yang telah berkumpul di luar hotel demi melihat calon mempelai putri.
Mengenakan jaket berwana krim dan sepasang sepatu wedges, dia tersenyum gembira. Warga dan simpatisan pun bertempik sorak. Kamera para wartawan, juga kamera ponsel para simpatisan ramai mengambil gambar. Banyak dari mereka yang sudah menunggu sehari penuh. Mereka datang dari sejumlah kota besar dunia.
Masyarakat dunia menyambut pernikahan William dan Kate dengan rupa-rupa cara. Dari mengabadikannya lewat bisnis gelas, mematuk tato di gigi dengan gambar mereka, hinggamenyemplungkan keduanya ke dalam kotak kondom.
Setelah melewati perjalanan cinta yang berliku, putus sambung dengan bumbu perslingkuhan, hari ini Kate Middleton bukan saja memenangkan cinta sang pangeran, tapi juga memenangkan hati kebanyakan orang Inggris.
No comments:
Post a Comment